JAWA KILAT
Mode Gelap
Artikel teks besar

Update Longsor Banjarnegara: 27 Warga Masih Hilang, 2 Orang Ditemukan Meninggal

Update Longsor Banjarnegara: 27 Warga Masih Hilang, 2 Orang Ditemukan Meninggal
Tanah longsor yang terjadi di Banjarnegara (Dok. Ist)


JawaUpdate.com - Bencana tanah longsor kembali melanda Banjarnegara. Peristiwa tragis ini terjadi di Dusun Situkung, Desa Pandanarum, pada Minggu (16/11). 

Material tanah yang ambrol dalam jumlah besar menyebabkan puluhan warga tertimbun dan memaksa ratusan lainnya mengungsi

Menurut Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Kansar) Semarang, Budiono, hingga Senin (17/11), masih ada 27 warga yang belum ditemukan. Tim SAR terus melakukan operasi pencarian dan berencana melanjutkannya pada Selasa (18/11)

"Data terakhir yang kami peroleh, masih ada 27 warga yang belum diketahui keberadaannya," ujar Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Kansar) Semarang Budiono, Senin (17/1)

Selain itu, sebanyak 823 warga telah dievakuasi ke tempat aman untuk menghindari potensi longsor susulan. 

Tim SAR juga berhasil menemukan 41 warga yang sempat menyelamatkan diri ke area hutan ketika longsor terjadi dan berhasil mengevakuasi mereka pada hari Senin.

Daftar Nama 27 Warga yang Masih Hilang

Berikut nama-nama warga yang hingga kini masih dalam pencarian:

1. Saminem

2. Kaswanto

3. Aminah

4. Wanto

5. Kasno

6. Dangseng

7. Faiz

8. Suwi

9. Ny. Tiaryo

10. Watri

11. Marsiah

12. Warjono

13. Soliah

14. Sugiono

15. Maryuni (istri Kaswanto)

16. Susanti

17. Tunem

18. Jonathan

19. Raya

20. Mistri

21. Intan

22. Lipah

23. Sartini

24. Hendrik

25. Samyono

26. Esiah

27. Maryono

Korban Meninggal Dunia

Hingga saat ini, dua korban telah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, yaitu: Luwih (P) dan Darti (P)

Bencana longsor di wilayah Banjarnegara ini menambah daftar panjang kejadian serupa yang terjadi akibat intensitas hujan tinggi dalam beberapa hari terakhir. 

Pemerintah daerah bersama BNPB dan Basarnas masih terus memaksimalkan pencarian serta menyiapkan lokasi relokasi bagi warga yang rumahnya terdampak parah.

Harapannya, cuaca dapat mendukung proses pencarian sehingga seluruh korban dapat segera ditemukan.

Posting Komentar