Longsor Terjang 20 Rumah di Banjarnegara, Satu Warga Ditemukan Meninggal
![]() |
| Longsor yang terjadi di Banjarnegara (Dok. Ist) |
JawaUpdate.com - Bencana tanah longsor melanda Desa Pandanarum, Kecamatan Pandanarum, Kabupaten Banjarnegara, dan menyebabkan kerusakan pada sedikitnya 20 rumah warga. Satu orang dilaporkan meninggal dunia dalam kejadian tersebut.
Kepala Bidang Kedaruratan BPBD Jawa Tengah, Muhammad Chomsul, membenarkan adanya korban jiwa bernama Klewih (40). Korban ditemukan sekitar satu kilometer dari lokasi longsoran.
"Betul ada warga meninggal dunial (akibat longsor di Banjarnegara). Kronologinya kami belum tahu pasti," kata Chomsul, Minggu (16/11)
Menurut Chomsul, hujan deras yang turun hampir tanpa henti selama lebih dari 13 jam diduga menjadi pemicu utama terjadinya longsor.
Material tanah dengan panjang sekitar 100 meter dan mencakup area hampir satu hektare longsor di wilayah Dusun Situkung, RT 1–4.
Dari pendataan sementara, sekitar 180 kepala keluarga atau kurang lebih 700 jiwa terdampak bencana ini. Dua warga dilaporkan masih terisolasi di dalam rumah saat longsor terjadi, sementara dua lainnya mengalami luka-luka.
Sebanyak 480 warga telah mengungsi ke kantor Kecamatan Pandanarum untuk mencari tempat aman dan mendapatkan bantuan darurat.
Kepala BPBD Jawa Tengah, Bergas Catursasi Penanggungan, juga mengonfirmasi adanya satu korban meninggal. Ia menyebutkan bahwa korban meninggal berbeda dengan dua warga yang masih terjebak.
"Ya mungkin tertimbun longsoran, nanti kalau sudah dapat informasi yang jelas kami beritahukan. Ini posisi kami masih perjalanan dari penanganan di Cilacap," lanjutnya.
Pihak BPBD Jawa Tengah dan tim SAR gabungan terus melakukan upaya evakuasi serta penanganan lanjutan di lokasi kejadian. Kondisi cuaca yang masih belum stabil membuat petugas bekerja dengan penuh kewaspadaan.
