Anti Boncos! Beginilah Cara Memilih Saham yang Bagus untuk Pemula, 100 Persen Bikin Untung
![]() |
Bisnis Saham (Dok. Ist) |
JawaUpdate.com - Investasi saham sering menjadi pilihan bagi banyak orang, terutama pemula yang ingin meraih keuntungan lebih besar dibanding instrumen investasi lainnya. Menariknya, fara memilih saham yang bagus untuk pemula cukup mudah.
Berikut ini beberapa langkah praktis dan bijak yang bisa membantu pemula memulai investasi saham dengan lebih aman dan terencana.
1. Kenali Dasar-Dasar Saham Terlebih Dahulu
Sebelum terjun langsung, penting sekali bagi pemula untuk memahami apa itu saham dan bagaimana cara kerjanya. Singkatnya, saham adalah bukti kepemilikan atas suatu perusahaan.
Selain itu, kamu juga akan sering mendengar istilah seperti RUPS (Rapat Umum Pemegang Saham), emiten (perusahaan yang menerbitkan saham), serta dividen (pembagian keuntungan untuk pemegang saham).
2. Pelajari Analisis Saham
Pergerakan harga saham memang terlihat cepat berubah dan sering membuat bingung, apalagi untuk pemula. Namun sebenarnya ada cara untuk membaca pola dan potensi pergerakan tersebut melalui analisis saham. Ada dua jenis analisis yang umum digunakan.
Bila merasa kesulitan, kamu juga bisa menggunakan jasa broker saham yang sudah berpengalaman. Walau ada biaya tambahan, keputusan ini akan sangat membantu, terutama di awal belajar investasi saham.
3. Hindari Langsung Berinvestasi dengan Modal Besar
Banyak pemula yang tergiur untuk langsung menginvestasikan modal besar demi mengejar keuntungan besar. Sayangnya, ini cukup berisiko. Langkah lebih bijak adalah melakukan transaksi saham secara bertahap atau berjangka.
Dengan cara ini, kamu bisa menambah kepemilikan saham sedikit demi sedikit sambil mempelajari kondisi pasar. Pastikan juga setiap keputusan pembelian saham sudah didukung analisis yang matang agar modal tetap terjaga.
4. Jangan Berutang untuk Berinvestasi
Kesalahan lain yang kerap dilakukan pemula adalah meminjam uang demi membeli saham. Padahal, investasi saham memiliki tujuan untuk memperkuat kondisi keuangan di masa depan, bukan malah menambah beban utang.
Dengan menghindari utang, kamu juga akan lebih tenang dalam berinvestasi dan tidak terburu-buru untuk menjual saham demi menutup cicilan.
5. Beli Saat Harga Saham Turun
Tips sederhana namun cukup efektif untuk pemula adalah mulai membeli saham ketika harga sedang turun. Strategi ini akan membuat kamu membeli dengan modal relatif lebih rendah.
Namun, tetap pastikan saham yang kamu beli memiliki fundamental perusahaan yang baik. Jangan hanya tergoda harga murah tanpa memeriksa latar belakang perusahaan.
Memulai investasi saham sebagai pemula memang butuh waktu dan kesabaran. Kunci utamanya adalah belajar, berlatih, dan tetap konsisten. Jangan terburu-buru dan pelajari cara memilih saham yang bagus untuk pemula.