JAWA KILAT
Mode Gelap
Artikel teks besar

Patung Biawak Wonosobo Jadi Karya Monumental, Kini Punya Hak Cipta

Patung Biawak Wonosobo Jadi Karya Monumental, Kini Punya Hak Cipta
Patung biawak Wonosobo (Dok. Ist)


JawaUpdate.com - Patung biawak di Desa Krasak, Kecamatan Selomerto, Wonosobo, yang sempat viral karena bentuknya mirip sekali dengan biawak asli, kini resmi mendapatkan hak cipta. 

Surat pencatatan hak cipta ini diberikan kepada pembuat patung, Rejo Arianto, oleh Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Jawa Tengah.

Kepala Kanwil Kemenkumham Jateng, Heni Susila Wardoyo, menjelaskan bahwa pemberian hak cipta ini bertepatan dengan peringatan Hari Kekayaan Intelektual Sedunia. 

Ia mengatakan bahwa patung biawak tersebut dianggap sebagai karya yang luar biasa sehingga layak untuk dicatatkan secara resmi.

"Hari ini (kemarin) kebetulan pas memperingati hari kekayaan intelektual sedunia dan kemudian ada sebuah karya yang luar biasa monumental yaitu Patung Biawak. Saya tergerak ya Kementerian Hukum untuk memberikan atau mencatatkan ciptaan tersebut," kata Kepala Kanwil Kemenkum Jawa Tengah Heni Susila Wardoyo, dilansir detikJateng, Minggu (27/4/2025).

Surat pencatatan ciptaan ini diberikan kepada Rejo Arianto sebagai pencipta, serta kepada Bupati Wonosobo, Afif Nurhidayat, sebagai pemegang hak cipta. 

Hak cipta ini berlaku selama Rejo Arianto masih hidup, dan akan tetap berlaku hingga 70 tahun setelah ia meninggal dunia.

"Ini kami berikan kepada Pak Bupati selaku pemegang hak ciptanya. Sementara ada Mas Ari itu adalah pencipta, pencipta dari Tugu Biawak itu. Nah, tentu surat pencatatan ciptaan ini berlaku ya selama penciptanya hidup, bahkan setelah meninggal ditambah 70 tahun," ujarnya.

Rejo Arianto, pembuat patung, mengucapkan rasa terima kasihnya atas penghargaan tersebut. Ia menyebut patung biawak ini baru permulaan dari karya-karya besar yang akan dibuat di Wonosobo.

"Ini merupakan penghargaan bagi kami. Tentu ini untuk pak bupati dan masyarakat Wonosobo. Monumen ini sebetulnya awal, hanya pemanasan sebelum muncul monumen-monumen yang lain," kata dia.

Posting Komentar