JAWA KILAT
Mode Gelap
Artikel teks besar

Bahaya Motor Injeksi Sering Kehabisan Bensin, Jangan Dianggap Sepele!

Bahaya Motor Injeksi Sering Kehabisan Bensin
Motor Injeksi yang rusak karena sering kehabisan bensin (Dok. Ist)


JawaUpdate.com - Motor injeksi kini menjadi pilihan utama banyak pengendara karena terkenal lebih irit bahan bakar dan ramah lingkungan dibanding karburator. Akan tetapi, ada beberapa bahaya motor injeksi sering kehabisan bensin yang perlu diwaspadai. 

Hal ini mungkin terlihat sepele, tetapi kebiasaan ini bisa menimbulkan berbagai masalah serius pada sistem bahan bakar dan mesin motor.

Bahaya Motor Injeksi Sering Kehabisan Bensin

Berikut penjelasan tentang bahaya yang bisa timbul jika motor injeksi sering kehabisan bensin.

1. Pompa Bahan Bakar Bisa Cepat Rusak

Pada motor injeksi, ada komponen penting bernama pompa bahan bakar (fuel pump). Tugasnya adalah mengalirkan bensin dari tangki ke injektor dengan tekanan tertentu. Pompa ini biasanya terendam dalam bensin yang juga berfungsi sebagai pendingin.

Kalau tangki sering dibiarkan hampir kosong, pompa akan bekerja tanpa cukup cairan pendingin. Akibatnya, suhu pompa bisa meningkat dan mengalami overheating, yang lama-kelamaan dapat merusak komponennya

2. Performa Mesin Bisa Terganggu

Saat bensin mulai menipis, pasokan bahan bakar ke ruang pembakaran bisa terganggu. Hal ini menyebabkan tenaga motor berkurang secara tiba-tiba bahkan bisa mati mendadak di jalan

Motor injeksi sangat mengandalkan suplai bensin yang stabil. Jika suplai terganggu, pembakaran menjadi tidak sempurna, tenaga motor melemah, dan efisiensi bahan bakar ikut menurun.

3. Injektor Berisiko Tersumbat

Ketika bensin hampir habis, sisa bahan bakar di dasar tangki bisa mengandung kotoran atau endapan. Saat pompa menarik bahan bakar terakhir, partikel-partikel kotor ini bisa ikut tersedot ke dalam sistem bahan bakar.

Jika sampai masuk ke injektor, kotoran ini bisa menyumbat lubang semprotan, menyebabkan pembakaran tidak sempurna dan tenaga motor menurun. Injektor yang tersumbat biasanya perlu dibersihkan dengan alat khusus.

4. Terjadi Kavitasi pada Pompa Bahan Bakar

Kavitasi adalah kondisi ketika gelembung udara terbentuk di dalam aliran cairan. Dalam sistem bahan bakar, hal ini bisa terjadi jika tangki terlalu kosong dan udara ikut masuk ke dalam pompa.

Gelembung udara ini dapat meledak di dalam pompa dan menimbulkan kerusakan mikro pada permukaan logam, yang akhirnya menurunkan kinerja pompa atau membuatnya gagal berfungsi

5. Timbul Pengembunan di Dalam Tangki

Saat tangki bensin hampir kosong, ruang kosong di dalamnya akan terisi udara. Perubahan suhu antara siang dan malam bisa menyebabkan udara ini mengalami kondensasi, membentuk tetesan air di dalam tangki.

Air yang bercampur dengan bensin bisa menimbulkan berbagai masalah, seperti pembakaran tidak sempurna, mesin brebet atau tersendat, karat pada dinding tangki dan pipa bahan bakar.

Dari penjelasan diatas dapat disimpulkan, bahaya motor injeksi sering kehabisan bensin tidak bisa disepelekan. Kebiasaan ini juga berisiko menurunkan performa mesin dan menimbulkan biaya perbaikan yang mahal.

Posting Komentar