JAWA KILAT
Mode Gelap
Artikel teks besar

Kue Kontol Bebek, Camilan Khas Cilegon yang Bikin Salfok

Kue Kontol Bebek, Camilan Khas Cilegon yang Bikin Salfok
Kue kontol bebek yang disukai banyak orang (Dok. Ist)


JawaUpdate.com - Nama camilan yang satu ini mungkin bikin dahi berkerut. Tapi di Cilegon, Banten, sebutan Kue Kontol Bebek sudah lama melekat dan justru menjadi ciri khas. 

Di tempat lain, kudapan ini lebih akrab disebut kue tambang atau untir-untir, namun masyarakat setempat tetap setia dengan julukan unik tersebut. Julukan “Kontol Bebek” muncul karena bentuk kue yang dipilin menyerupai tali tambang melingkar. 

Bentuk inilah yang memicu sebutan nyentrik dari warga lokal. Meski terdengar “nakal”, nama ini justru menambah daya tarik dan jadi bagian dari identitas kuliner Cilegon.

Di balik namanya yang heboh, rasa kue ini sederhana namun nagih. Terbuat dari campuran tepung terigu, gula halus, margarin, sedikit garam, dan soda kue, adonan digiling tipis lalu dipotong memanjang. 

Potongan itu kemudian dipilin hingga mirip tali tambang sebelum digoreng sampai berwarna keemasan. Hasilnya adalah kue renyah dengan rasa manis lembut, teman sempurna untuk teh atau kopi hangat.

Bagi yang tidak mengonsumsi telur, resepnya tetap bisa diikuti. Tinggal ganti telur dengan sedikit air atau santan agar adonan tetap kalis.

Cara Membuat Kue Kontol Bebek

Bagi Kamu yang suka bereksperimen dalam membuat masakan, kue ini bisa dijadikan sebagai pilihan. Berikut, cara membuat kue kontol bebek yang bisa dicoba yakni:

1. Campur tepung, gula, garam, dan soda kue.

2. Masukkan margarin, uleni hingga rata.

3. Tambahkan telur (bisa di-skip), uleni lagi.

4. Giling setebal setengah sentimeter, potong memanjang.

5. Pilin adonan, satukan ujungnya, lalu pilin lagi hingga menyerupai tali.

6. Goreng dengan minyak panas sedang sampai keemasan, tiriskan, dan biarkan dingin sebelum disimpan.

Simpan kue dalam wadah kedap udara begitu benar-benar dingin. Cara ini menjaga kerenyahannya lebih lama dan membuatnya tetap enak meski disimpan beberapa hari.

Awalnya populer di Cilegon, kini kue tambang dengan nama unik ini juga mulai dijual di wilayah lain di Banten dan beberapa daerah Indonesia. Popularitasnya yang meningkat membuatnya mudah ditemukan di pasar tradisional maupun toko kue.

Posting Komentar