Teriak Minta Tolong, Pemancing di Trenggalek Ditemukan Tewas di Dasar Kolam

Para petugas saat melakukan evakuasi pada korban (Dok. Ist)

JawaUpdate.com - Seorang remaja asal Trenggalek ditemukan meninggal dunia setelah tercebur ke kolam pemancingan di Desa Ngrayung, Kecamatan Gandusari. 

Korban berinisial HS (18) ini sempat berteriak meminta pertolongan sebelum akhirnya tenggelam.

Kasihumas Polres Trenggalek, Iptu Katik, menjelaskan bahwa kejadian tersebut berlangsung pada Selasa (2/12) sekitar pukul 14.00 WIB di area kolam pemancingan Puring. Peristiwa itu pertama kali diketahui oleh seorang saksi bernama Sutrisno.

Menurut keterangan polisi, Sutrisno mendengar suara seseorang berteriak minta tolong dari arah kolam. Ia langsung berlari menuju lokasi, namun tidak menemukan korban. 

Di sekitar tepi kolam justru terlihat berbagai barang milik HS, seperti sepeda motor Yamaha Vixion, pelet, tiga ekor ikan hasil pancingan, hingga joran yang masih bersandar. Saksi juga melihat adanya bekas jejak kaki yang tergelincir di terpal pinggir kolam.

Mengetahui hal tersebut, saksi segera melaporkan kejadian itu kepada perangkat desa, yang kemudian diteruskan ke pihak kepolisian dan tim Basarnas Trenggalek.

Tim penyelamat melakukan pencarian dengan teknik penyelaman. Setelah sekitar satu jam pencarian, tepatnya pukul 15.30 WIB, jasad korban berhasil ditemukan di dasar kolam dan segera dievakuasi ke daratan. Korban kemudian diperiksa oleh tim medis bersama aparat kepolisian.

Hasil pemeriksaan memastikan bahwa HS meninggal akibat tenggelam. Tidak ditemukan tanda kekerasan pada tubuhnya, sehingga polisi menyimpulkan tidak ada unsur tindak pidana dalam peristiwa tersebut. Pada sore harinya, jenazah korban diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan.