7 Ciri-Ciri Kampas Kopling Motor Habis yang Wajib Kamu Ketahui
 |
| Ciri-ciri kampas kopling mau habis (Dok. Ist) |
JawaUpdate.com - Agar performa motor tetap prima dan responsif terhadap setiap tarikan tuas gas, perawatan komponen sangatlah penting. Salah satu komponen vital yang sering luput dari perhatian adalah kampas kopling motor habis.
Bagian ini berfungsi menyalurkan tenaga dari mesin menuju transmisi, memungkinkan motor bergerak mulus saat digas dan berhenti dengan lembut ketika kopling ditarik. Namun, seiring waktu dan pemakaian, kampas kopling akan mengalami aus.
Jika dibiarkan, hal ini bisa menyebabkan performa motor menurun drastis bahkan menimbulkan kerusakan pada komponen lain. Oleh karena itu, pengendara disarankan untuk memeriksa kondisi kampas kopling setiap 12.000 km atau setiap 12 bulan.
Ciri-ciri Kampas Kopling Motor Habis
Menariknya, kampas kopling yang mulai habis biasanya memberikan tanda-tanda tertentu. Yuk, simak ciri-cirinya berikut ini agar kamu bisa segera mengambil tindakan sebelum kerusakan makin parah!
1. Akselerasi Mesin Terasa Lemot
Ketika kampas kopling mulai aus, tenaga dari mesin tidak tersalurkan dengan sempurna. Akibatnya, motor terasa berat saat digas dan akselerasinya menurun.
Kondisi ini membuat mesin harus berputar lebih tinggi agar motor tetap melaju, sehingga tenaga terasa boros dan tidak responsif seperti biasanya.
2. Kopling Sering Selip
Ciri lain yang mudah dirasakan adalah kopling terasa selip, terutama ketika memindahkan gigi. Kamu mungkin juga akan kesulitan menemukan posisi netral.
Hal ini terjadi karena daya cengkeram antara kampas dan plat gesek menurun, sehingga tenaga mesin tidak tersalurkan dengan sempurna ke roda.
3. Mesin Cepat Panas
Kampas kopling yang sudah tipis membuat permukaannya sering bergesekan secara berlebihan dengan plat gesek.
Gesekan ini menimbulkan panas berlebih, membuat mesin cepat overheat, terutama saat motor digunakan dalam waktu lama atau pada kecepatan tinggi.
4. Mesin Terasa Kasar Saat Akselerasi
Ketika kamu memacu motor dengan kecepatan tinggi dan mesin terasa kasar, bisa jadi kampas kopling sudah habis dan hanya menyisakan plat logamnya saja.
Jika kondisi ini dibiarkan, komponen lain seperti flywheel bisa ikut rusak akibat gesekan langsung dengan plat kampas yang aus.
5. Gigi Sulit Dipindahkan
Kampas kopling berfungsi memutus dan menghubungkan tenaga mesin ke transmisi. Jika kampas mulai aus, proses ini menjadi tidak sempurna dan membuat perpindahan gigi terasa berat.
Sebagai solusi sementara, kamu bisa memainkan gas saat memindahkan gigi, tapi langkah terbaik tetap mengganti kampas kopling secepatnya.
6. Muncul Bau Terbakar
Jika kampas kopling motormu berbahan asbes, tanda ausnya bisa dikenali dari bau terbakar yang muncul saat berkendara. Bau ini berasal dari gesekan berlebih antara kampas dan plat gesek.
Jika kamu mencium aroma tersebut, sebaiknya segera periksa dan ganti kampas kopling agar tidak menimbulkan kerusakan lebih lanjut.
7. Ada Bunyi Berdecit Saat Kopling Ditekan atau Dilepas
Bunyi berdecit yang terdengar setiap kali tuas kopling ditekan atau dilepas juga bisa menandakan kampas kopling sudah mulai habis.
Suara ini muncul karena gesekan yang tidak normal antara kampas dan plat gesek. Solusinya, periksa kondisi komponen tersebut dan ganti bagian yang aus.
Kampas kopling memegang peranan penting dalam menjaga performa sepeda motor. Dengan mengenali ciri-ciri kampas kopling yang mulai habis, kamu bisa melakukan perawatan lebih awal dan mencegah kerusakan yang lebih parah.
